Menjaga tujuh sunnah Nabi setiap hari
Bismillahirrahm-anirrahim...
Dalam kehidupan sehari-hari ada kala kita mungkin telah melampaui
batas. Imaginasi kotor, percakapan dan perbuatan yang tidak betul
menjadikan kita selalunya semakin jauh dengan Allah. Tetapi itulah kita
manusia, tak lari dari kesilapan..dan mujurlah Allah selalu membuka
pintu taubat kepada kita, agar dapat kita meneruskan perjalanan menuju
akhirat dengan lebih berkat. Hendaknya kita selalu menjaga tujuh sunnah
Nabi setiap hari. Ketujuh sunnah Nabi SAW itu adalah:
Pertama:
Tahajjud, karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya.
Pastinya doa mudah termakbul dan menjadikan kita semakin hampir dengan
Allah.
Kedua:
Membaca Al-Qur'an sebelum terbit
matahari, alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata
membaca Al-Qur'an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman. Paling tidak
jika sesibuk manapun kita, bacalah ayat 3Qul, atau ayat qursi.
Ketiga:
Jangan tinggalkan masjid terutama di waktu subuh. Sebelum melangkah
kemana pun langkahkan kaki ke mesjid, karena masjid merupakan pusat
keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yang
mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah.
Keempat:
Jaga sholat dhuha, karena kunci rezeki terletak pada solat dhuha.
Yakinlah, kesan solat dhuha sangat dasyat dalam mendatangkan rezeki.
Kelima:
Jaga sedekah setiap hari. Allah menyukai orang yang suka bersedekah,
dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yang bersedekah setiap
hari. Percayalah, sedekah yang diberikan akan dibalas oleh Allah
berlipat kali ganda.
Keenam:
Jaga wudhu terus menerus
karena Allah menyayangi hamba yang berwudhu. Kata khalifah Ali bin Abu
Thalib, "Orang yang selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu
solat walau ia sedang tidak solat, dan dijaga oleh malaikat dengan dua
doa, ampuni dosa dan sayangi dia ya Allah".
Ketujuh: Amalkan istighfar setiap saat. Dengan istighfar masalah yang terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.
Zikir adalah bukti syukur kita kepada Allah. Bila kita kurang
bersyukur, maka kita kurang berzikir pula, oleh karena itu setiap waktu
harus selalu ada penghayatan dalam melaksanakan ibadah ritual dan ibadah
ajaran Islam lainnya. Zikir juga merupakan makanan rohani yang paling
bergizi, dan dengan zikir berbagai kejahatan dapat ditangkal sehingga
jauhlah umat manusia dari sifat-sifat yang berpangkal pada materialisme
dan hedonisme.
Semoga bermanfaat...!
"Allahumma haqqiqna bittaqwa wal istiqoomah...Ya- ALLAH tetapkan kuatkan hidup kami dalam ketaqwaan dan istiqomah...aam-iin".
Tahajjud, karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya. Pastinya doa mudah termakbul dan menjadikan kita semakin hampir dengan Allah.
Kedua:
Membaca Al-Qur'an sebelum terbit matahari, alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata membaca Al-Qur'an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman. Paling tidak jika sesibuk manapun kita, bacalah ayat 3Qul, atau ayat qursi.
Ketiga:
Jangan tinggalkan masjid terutama di waktu subuh. Sebelum melangkah kemana pun langkahkan kaki ke mesjid, karena masjid merupakan pusat keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yang mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah.
Keempat:
Jaga sholat dhuha, karena kunci rezeki terletak pada solat dhuha. Yakinlah, kesan solat dhuha sangat dasyat dalam mendatangkan rezeki.
Kelima:
Jaga sedekah setiap hari. Allah menyukai orang yang suka bersedekah, dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yang bersedekah setiap hari. Percayalah, sedekah yang diberikan akan dibalas oleh Allah berlipat kali ganda.
Keenam:
Jaga wudhu terus menerus karena Allah menyayangi hamba yang berwudhu. Kata khalifah Ali bin Abu Thalib, "Orang yang selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu solat walau ia sedang tidak solat, dan dijaga oleh malaikat dengan dua doa, ampuni dosa dan sayangi dia ya Allah".
Ketujuh: Amalkan istighfar setiap saat. Dengan istighfar masalah yang terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.
Zikir adalah bukti syukur kita kepada Allah. Bila kita kurang bersyukur, maka kita kurang berzikir pula, oleh karena itu setiap waktu harus selalu ada penghayatan dalam melaksanakan ibadah ritual dan ibadah ajaran Islam lainnya. Zikir juga merupakan makanan rohani yang paling bergizi, dan dengan zikir berbagai kejahatan dapat ditangkal sehingga jauhlah umat manusia dari sifat-sifat yang berpangkal pada materialisme dan hedonisme.
Semoga bermanfaat...!
"Allahumma haqqiqna bittaqwa wal istiqoomah...Ya- ALLAH tetapkan kuatkan hidup kami dalam ketaqwaan dan istiqomah...aam-iin".
No comments:
Post a Comment